Pages

Selasa, 17 Juli 2012

Brother..

"Ya Allah, aku pengeeen banget punya kakak perempuan, kan enak Ya Allah,,bisa curhat, bla..bla..bla..." inilah salah satu doa yang sering aku minta waktu kecil dulu. Ya, tentu saja, karena aku adalah anak perempuan satu2nya di keluarga, wajar saja jika aku merasa tertutup terhadap keluargaku. Aku punya 1 kakak dan 2 adik, semuanya laki2. disini aku ingin menceritakan kakakku..Aa -begitu aku memanggilnya-, "kenapa sih aku punya kakak nyebelin banget?" ini salah satu kata2 yang keluar dlm hatiku ketika si Aa udah marah2, pake banting pintu lah, HP lah...apapun deh yang bisa dibanting. padahal marahnya sih bukan sama aku, tapi aku gemes kan bikin rumah jadi "HOT". Aa emang memiliki karakter yang keras. Tapi perhatiannya sama keluarga, ga bisa di tandingin deh sama adik2nya, termasuk aku.. Tapi, Aa adalah anak yang justru sering tdk di perhatikan Ortu, karena beberapa sifatnya yang suka bikin ortu Kesel, Marah dan Kecewa.

Aku baru mulai dekat dg Aa ketika mulai jauh, mulai kuliah di UGM. Saat itu mulai sering SMS an sekedar tanya sedang apa, tanya kabar, pesan2 utk selalu jaga kesehatan dan utk tidak lupa makan. Aku juga di transfer uang 100rb rupiah dari Gaji pertama Aa kerja. Alhamdulillah, kalo gak salah uangnya terpakai ketika mendadak pulang karena kali code meluap saat erupsi merapi 2 tahun lalu. 

Aku emang suka sms an sm Aa, saling tegur sapa, minta jemput di patung, dll..tp entah kenapa klo ketemu aku cuma ngobrol seperlunya, alias nunggu ditanya saja. sampai sekarang masih begitu. yang aku sesalkan, kenapa sih kita deket pas jauhan? terus pas lagi deket2nya tapi aku belum merasakan perhatian yang lebih dari aa, eeh..Aa bilang mau Nikah...

Huaah,,,
Bulan Februari lalu, 03022012 tepatnya, Aa mengucapkan akad nikah kepada seorang wanita yang telah di cintainya bbrp lama..dan tinggal dirumah isterinya bersama dg mertuanya. Tapi entah mengapa, perhatiannya terhadap keluargaku jauuuh lebih besar drpada sebelum nikah. 

Sabtu, 14 Juli 2012, aku kembali pulang ke kotaku -serang-, kali ini aku mencoba menghubungi Aa kembali karena aku sempat bingung saat di Jatinegara harus naik apa kalo pulang ke serang. dan akhirnya jadilah aku sms an lagi sama si Aa. Kurang lebih jam setengah 3 sore aku sampai dan Aa udah standby di patung, tempat pemberhentian bus. Dan aku pun melaju pulang bersama Aa, yang ternyata saat itu Aa lagi kerja, tp begitu mendengar aku pulang, Aa langsung jemput. Saat itu ternyata adikku yang kulaih di akamigas juga pulang. dan Saat itu kami sekeluarga kembali berkumpul.

"Kalian ko gak ada yang pake XL sih?? Kan mahal kalo nelpon ke operator lain..Nih, ada nomor XL banyak, nomor cantik..pilih aja mau yang mana, tapi dipake looh..!!" ucap Aa di sore hari. "aku yang ini." (kataku sambil mengambil salah satu nomor), *maaf, karena kakakku kerja di Speedy XL. "iya, nanti dipake kalo udah beli HP yang 50rb an." jawabku. "Okee, nanti aa beliin HP, tenang aja." jawab kakaku. "ibu mah gak mau lah, mau BB aja." canda ibuku. "Ibu mau BB? iya nanti Aa beliin." balas kakakku. " imam juga mau HP?, nanti dibeliin juga." Aku cuma bisa tersenyum dan tidak terlalu menganggap serius, karena aku jg tdk terlalu berharap akan punya hp lagi dr Aa.

"Kasian arip, belum bisa nyenengin dirinya sendiri dari hasil kerjanya, malah udah nikah duluan." kata ayahku di malam hari. "iya, makanya sekarang perhatian ke ibu dan keluarga besar banget setelah nikah. segala dibeliin. kemarin aja di tawarin HP." timpal ibuku. "iya, itu kenapa sebabnya Arip masih belum terbuka masalah gaji nya dengan istrinya sendiri. karena dia masih mau nyenengin keluarganya dulu." jawab ayahku.

"Ya Allah, berkahilah pernikahan kakaku, berikanlah kebahagiaan utk nya dalam keluarganya, berilah anak2 yang solih dan solihah." begini doaku saat mendengar percakapan kedua orangtuaku.

Ketika sampai rumah,,
"nih HP buat imam sama Nissa..pilih mau yang mamna? ini batrenya dibeliin baru, ini dibeliin charger baru juga, apalagi? ga ada alasan nomor XL nya gak aktif gara2 lowbat atau ga ada HP. jadi kalo Aa nelpon, nomornya aktif."

"wah, ga ada hp yang jelek apa? ini mah kebagusan A." kataku dengan nada bercanda. "Yee,,dibeliin yang bagus malah minta yang jelek." jawab kakaku. dan aku hanya bisa tertawa kecil.

Ya Allah, kalo inget dulu...yang selalu dibeliin HP sama ayah itu aku, imam, upi...Kapan Aa pernah dibeliin ini itu sama ayah? Tapi aa gak pernah kelihatan ngeluh..Malah kadang Aa yang milihin, nawarin di counter.
Ya Allah, aku mencintai kakakku, aku ingin liat Aa bahagia di keluarganya, akur dengan isterinya, menjadi Ikhwan yang Shalih. menjadi Kakak yang selama ini aku idamkan.

Ya Allah, aku belum sempat menyampaikan nilai2 dakwah kepada kakakku, adikku, keluargaku...Aku sibuk berdakwah dukampus, tapi lupa mendakwahi keluarga. Ya allah, semoga Prilaku ku yang baik2 dan tampak sudah menjadi amal dakwahku di keluarga.

Ya Allah, jagalah kakakku, aku mencintainya. Aku ingin lebih dekat dengannya...
Miss u..aku akan merindukanmu...

ini foto sebelum pernikahan kakakku, dekapan erat kakakku saat kami foto bersama..eraaat sekali...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar